Tuesday, March 5, 2013

Menggunakan Fungsi IF Pada MS Excel



Fungsi IF

Kita umpamakan kita belajar kembali MS Office terutama Excel yang sebenarnya mempunyai kemampuan yang lumayan dalam mengolah logika dan mungkin hampir sama dengan bahasa pemograman yang sudah ada. Mungkin ada dari anda yang belum tahu atau lupa cara menggunakan fungsi IF dan VLOOKUP pada Excel karena jujur saja kedua fungsi ini hanya diajarkan jika anda "kursus", jika anda belajar excel sendiri saya yakin banyak yang tidak tahu cara menggunakan fungsi ini :). Sekarang kita mulai.... perbincangan yang bakalan agak panjang ini.


Inilah lembar kerja kita (data ini cuma contoh, jangan dianggap serius). Seperti yang tampak di gambar tersebut ada satu kolom yang sudah terisi yaitu kolom NIM dan kolom nilai hasil ujian. Disebelahnya lagi ada tabel yang nantinya akan kita gunakan untuk fungsi VLOOKUP. Dalam mengisi tabel yang masih kosong ada kriteria yang kita buat yaitu:
  • kolom lulus (ini yang paling gampang..) diperoleh dari kolom nilai hasil ujian dengan syarat jika nilai lebih besar dari 60 maka dianggap lulus dan jika dibawahnya dianggap gagal
  • kolom nilai berisi nilai dalam huruf dengan kriteria jika hasil ujian > 80 mendapat A, > 70 mendapat B, > 60 mendapat C, > 50 mendapat D dan sisanya mendapat E
  • kolom angkatan/jurusan diperoleh dari kolom NIM dengan mengambil dua karakter pertama sebagai tahun angkatan dan karakter ketiga sebagai jurusan. 
Sekarang kita bahas dulu yang paling gampang yaitu kolom lulus. Sebagaimana kriteria yang telah dibuat dimana nilai diatas 60 dinyatakan lulus dan dibawahnya dinyatakan gagal maka hal yang dilakukan adalah memilih cell 'E3' dan mengetikkan fungsi berikut ini:
code:
=IF(D3>=60;"LULUS";"GAGAL")

Dalam excel untuk memulai suatu fungsi digunakan tanda '=' atau 'sama dengan' dan diikuti oleh fungsinya. Pada kode diatas, D3 mengacu pada cell nilai yang sejajar dengan cell E3. Tanda >= berarti nilai 60 masih masuk dalam kategori lulus. Tiap parameter yang dimasukkan dalam fungsi dipisahkan tanda titik koma dan perhatikan bahwa jika nilai yang ingin anda hasilkan berupa teks maka harus diapit tanda doublequote ", seperti "LULUS" atau "GAGAL".
Pada fungsi IF kita yang pertama hanya ada dua lubang yaitu LULUS dengan kriteria >= 60 dan gagal jika < 60, jadi kalau gak masuk lobang satunya pasti masuk ke lobang disebelahnya. Eh, jangan-jangan ada yang gak tau artinya kata IF? :) Kayaknya ada yang butuh kamus deh. Terus bagaimana jika kita membuat lebih banyak lubang?gak masalah... kita lanjutkan ke kolom nilai dimana hasilnya berupa huruf A, atau B, atau C dst. Pilih sel F3 dan masukkan fungsinya:
code:
=IF(D3>80;"A";IF(D3>70;"B";IF(D3>60;"C";IF(D3>50;"D";"E"))))
Pusing? semoga belum. Konsepnya hampir sama cuma kali ini ketika mau masuk lobang sebelahnya dibuat dua lobang lagi dan seterusnya hingga masuk lobang terakhir yaitu dengan nilai E. Misalkan nilainya 35 maka saat mau masuk lobang pertama jelas gak lolos karena lobang pertama minta minimal 80, terpaksa deh ke lobang berikutnya, tapi disebelahnya dibuat fungsi lagi yang minimal 70, geser lagi deh ke lobang berikutnya, terus, terus dan akhirnya masuk ke lobang terakhir dimana semua nilai dibawah 50 akan masuk kesini. Perhatikan penulisan fungsinya, jumlah tanda kurungnya juga harus sama antara kurung buka dan tutup.

0 comments:

Post a Comment

 
Copyright © . Only-me - Posts · Comments
Theme Template by BTDesigner · Powered by Blogger